Manfaat Sunat yang Wajib Pria Ketahui Demi Kesehatan Penis!

Manfaat sunat yang wajib pria ketahui demi kesehatan penis!– Prosedur sirkumsisi atau yang lebih dikenal dengan sebutan sunat memang bukan menjadi hal asing lagi di telinga kita, terlebih lagi untuk kaum pria. Proses sunat mengharuskan pria untuk merelakan bagian kulup (yakni pembungkus kepala penis) dipotong. Biasanya, proses sunat dilakukan saat pria memasuki usia kanak-kanak, tepatnya saat duduk dibangku sekola dasar (SD). Namun, nggak menutup kemungkinan jika ada yang melakukan sunat saat dewasa. Namun, alasan sunat dilakukan sedini mungkin adalah untuk meminimalisir terjadinya efek samping pada pria, misalnya seperti mengurangi tingkat kesulitan saat melakukan proses pemotongan kulup. Ragam Teknik Sunat Pada Penis Pria 1. Konvensional Pastinya kamu sudah nggak asing dengan teknik yang satu ini, yakni proses sunat menggunakan alat bedah. Biasanya, kamu akan dibius terlebih dahulu, lalu setelah itu dokter akan menggunakan gunting dan pisau untuk melakukan pembedahan dengan cara melingkar mengikuti kepala penis, baru setelah itu sisa kulup dijahit kembali. Namun, karena ini termasuk operasi kecil, tentunya proses penyembuhannya jauh lebih lama. Terlebih lagi luka bekas jahitan nggak boleh terkena air dan pria disarankan untuk beristirahat sepenuhnya tanpa melakukan aktivitas yang berat, sehingga sedikit menganggu kegiatan sehari-hari. 2. Tradisional Mungkin terdengar ekstrim, akan tetapi teknik sunat tradisional ini melakukan pemotongan kulup tanpa adanya proses penjahitan, lho! Biasanya, penggunaan teknik ini masih sering dilakukan di perkampungan dengan memanfaatkan alat-alat seperti potongan bambu (untuk menjepit kulup penis), silet, hingga pisau. Sebenarnya, resiko terjadinya infeksi penis menggunakan teknik tradisional cukup tinggi. Pasalnya, setelah kulup pria dipotong, ujung penis diberi taburan khusus yang mengandung antiseptik supaya kuman dan bakteri cepat mati dan menghambat pendarahan. Meskipun teknik tradisional hanya membutuhkan dana yang sedikit, akan tetapi kemungkinan besar saraf penting pada bagian penis bisa terpotong, sehingga bisa saja resiko infeksi lebih besar. 3. Laser Penggunaan teknik laser bisa dikatakan baru dan risiko terjadinya pendarahan sangatlah minim. Caranya pun sederhana, penis pria diberikan akan diberikan obat bius, lalu bagian kulup sedikit ditarik dan laser pun diarahkan ke kulup tersebut dan mulai melakukan proses pemotongan. Proses penyembuhannya pun juga relatif cepat, akan tetapi harga yang ditawarkan cukup mahal. 4. Klem Buat kamu yang ingin segera beraktivitas setelah sunat dalam kurun waktu cepat, teknik klem adalah solusinya. Hampir sama seperti teknik konvensional, yang membedakan adalah penggunaan klem atau alat medis khusus untuk menjepit kulup lalu barulah dilakukan proses pemotongan. Teknik klem juga nggak menjadikan penis mengeluarkan banyak darah, sehingga proses penyembuhannya pun cenderung cepat. Manfaat Sunat untuk Penis Pria Meskipun terlihat menyeramkan, yakni memotong salah satu bagian penis, ternyata proses sunat mempunyai banyak manfaat, khususnya untuk kesehatan. Maka dari itu, untuk kamu yang sudah memasuki masa dewasa sekalipun akan tetapi belum sunat, nggak ada kata terlambat untuk melakukannya. Berikut ini manfaat sunat yang akan dirasakan pria untuk jangka waktu panjang, yaitu:
  • Memudahkan pria membersihkan penisnya secara rutin.
  • Meminimalisir terjadinya infeksi saluran kemih.
  • Menghindari dari penyakit kelamin berbahaya, seperti sifilis dan kanker
Jadi, nggak perlu ragu dong ya untuk melakukan sunat? Yuk, segera hubungi dokter kalau kamu belum sunat hingga hari ini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mulai chat
1
💬 Tanya Gaby ?
Halo Kaka Cakep👋
yuk tanya Gaby Sekarang ?